Jumat, 07 Februari 2014

KEWIRAUSAHAAN2

Ciri-Ciri Wirausahawan Bygrave (dalam Ifham, 2002) mengemukakan beberapa ciri-ciri seorang wirausahawan, yaitu: 
a. Mimpi (dreams), yakni memiliki visi masa depan dan kemampuan mencapai visi tersebut.
b. Ketegasan (decisiveness), yakni tidak menangguhkan waktu dan membuat keputusan dengan cepat. 
c. Pelaku (doers), yakni melaksanakan secepat mungkin. 
d. Ketetapan hati (determination), yakni komitmen total, pantang menyerah. 
e. Dedikasi (dedication), yakni berdedikasi total, tidak kenal lelah. 
f. Kesetiaan (devotion), yakni mencintai apa yang dikerjakan.
g. Terperinci (details), yakni menguasai rincian yang bersifat kritis. 
h. Nasib (destiny), yakni bertanggungjawab atas nasib sendiri yang hendak dicapainya. i. Uang (dollars), yakni kaya bukan motivator utama, uang lebih berarti sebagai ukuran sukses. Distribusi (distributif), yakni mendistribusikan kepemilikan usahanya kepada karyawan kunci yang merupakan faktor penting bagi kesuksesan usahanya.  

Aspek-Aspek Kewirausahaan Drucker (1985) menguraikan aspek-aspek kewirausahaan, yaitu: 
a. Kemampuan mengindera peluang usaha, yakni kemampuan melihat dan memanfaatkan peluang untuk mengadakan langkah-langkah perubahan menuju masa depan yang lebih baik. 
b. Percaya diri dan mampu bersikap positif terhadap diri dan lingkungannya, yakni berkeyakinan bahwa usaha yang dikelolanya akan berhasil. 
c. Berperilaku memimpin, yaitu mampu mengarahkan, menggerakkan orang lain, dan untuk meningkatkan usaha.

KEWIRAUSAHAAN

Kata entrepreneurship yang dahulunya sering diterjemahkan dengan kata kewiraswastaan akhir-akhir ini diterjemahkan dengan kata kewirausahaan. Entrepreneur berasal dari bahasa Perancis yaitu entreprendre yang artinya memulai atau melaksanakan. Wiraswasta/wirausaha berasal dari kata: Wira: utama, gagah berani, luhur; swa: sendiri; sta: berdiri; usaha: kegiatan produktif Dari asal kata tersebut, wiraswasta pada mulanya ditujukan pada orangorang yang dapat berdiri sendiri. Di Indonesia kata wiraswasta sering diartikan sebagai orang-orang Yang membuka atau membuat pekerjaan sendiri tanpa campur tangan pemerintah, sedangkan wirausahawan adalah orang-orang yang mempunyai usaha sendiri. Wirausahawan adalah orang yang berani membuka kegiatan produktif yang mandiri. 

Hisrich, Peters, dan Sheperd (2008:h 10) mendifinisikan: “Kewirausahaan adalah proses penciptaan sesuatu yang baru pada nilai menggunakan waktu dan upaya yang diperlukan, menanggung risiko keuangan, fisik, serta risiko sosial yang mengiringi, menerima imbalan moneter yang dihasilkan, sertra kepuasan dan kebebasan pribadi”. Kewirausahaan dapat didefinisikan sebagai berikut: “Wirausaha usaha merupakan pengambilan risiko untuk menjalankan usaha sendiri dengan Konsep Dasar Kewirausahan. Kata kunci dari kewirausahaan adalah:
1. Pengambilan resiko 
2. Menjalankan usaha sendiri 
3. Memanfaatkan peluang-peluang 
4. Menciptakan usaha baru 
5. Pendekatan yang inovatif 
6. Mandiri (misal; tidak bergatung pada bantuan 

Mempelajari pengetahuan dan praktek kewirausahaan mempunyai beberapa manfaat. Manfaat tersebut akan memberikan kita pilihan karir untuk berperan menjadi:
1. Wirausahawan (entrepreneurs) 
2. Wiramanajer (intrapreneurs) 
3. Wirakaryawan (innopreneurs) 
4. Ultramanajer (ultrapreneur)
5. Pendidik/ Pemikir 
Jika wirausahawan adalah orang yang menjalankan usahanya sendiri, wiramanajer adalah orang yang memiliki kemampuan sebagai wirausahawan tetapi tidak menjalankan usaha sendiri melainkan menjalankan usaha atau memimpin usaha orang lain. Wiramanajer adalah manajer yang meng-implementasikan ide-ide wirausahawan menjadi sesuatu yang menguntungkan bagi organisasi/perusahaan. Wirakaryawan adalah para karyawan yang memiliki kemampuan sebagai wirausahawan tetapi karena sebab-sebab tertentu mereka memilih untuk bekerja di suatu perusahaan/organisasi. Mereka adalah karyawan dari segala lapisan manajemen yang dapat meng-implementasikan ide-ide yang inovatif di dalam struktur perusahaan yang ada untuk membuka bidang usaha baru di berbagai tempat dengan pendekatan yang inovatif.
Sumber: Konsep Dasar Kewirausahaan modul 2.