Kamis, 03 Maret 2011

tulisan pkn 6

Mahkota para Ratu Dunia Menawan, Mewah dan Abadi Tak ada ratu tanpa mahkota, bukan sekedar kata belaka. Bahkan ratu diajang kontes pun dimahkotai sebagai simbol pengakuan. Apalagi ratu penguasa sebuah negeri. Mahkota mereka bukan sekedar mahkota penghias kepala, tepi simbol kekuasaan sebagai orang nomor satu di negaranya. Mahkota itupun umumnya memiliki sejarah yang panjang. Diwariskan turun-temurun dari dinasti ke kedinasti sesudahnya. Melihat dan mengenal ratu-ratu tersohor didunia, maka tak lengkap tanpa mengulas mengenai mahkota dan perhiasan yang dipakai oleh penguasa negeri itu. Mahkota dan perhiasan mereka di buat dengan desain menawan dan merupakan permata terindah didunia. Diantaranya mahkota Ratu Inggris yang bertatahkan berlian Koh I Nor, salah satu berlian terbesar didunia. THE CROWN OF QUEEN MOTHER Mahkota Queen Mother adalah mahkota Ratu Inggris yang dikenakan Lady Elizabeth Bowes Lyon, istri Raja George VI dari Kerajaan Inggris ketika di mahkotai di Westminster Abbey pda tahun 1937. Ini mahkota pertama untuk raja dan ratu yang terbuat dari platinum. Dibuat oleh Garrard dan co di London, pengusaha yang sudah lama membuat mahkota untuk Kerajaan Inggris. Sebagian model diambil dari desain mahkota milik Ratu Mary dan mahkota Mary of Teck, istri Raja George V. Mahkota ini terdiri dari 4 buah lengkungan, sangat berbeda dengan mahkota Ratu Mary yang terdiri dari 8 lengkungan dan 10 lengkungan mahkota Mary of Modena. Seperti mahkota Ratu Mary, lengkungan-lengkungan ini dapat dilepas seperti gelang. Mahkota ini didekorasi dengan 105 karat (sekitar 21 gram) berlian Koh I Nor yang ditempatkan di bagian depan. Juga di hiasi berlian 17 karat pemberian Sultan dari Kerajaan Ottoman untuk Ratu Victoria. Setelah kematian suaminya,Ratu Elizabeth yang dikenal sebagai ibu suri ini berhenti mengenakan mahkotanya. Barulah penobatan putrinya Ratu Elizabeth II di tahun 1953 ia kembali mengenakannya namun dengan mengurangi lengkungannya. Mahkota dengan seluruh lengkungan di letakkan di jasad Ibu Ratu selama pemakamannya di tahun 2002. Mahkota ini sekarang di pajang di Jewel House di Tower of London. MAHKOTA RATU BEATRIX Mahkota Ratu Beatrix Belanda terdiri dari mahkota, bola dan tongkat, pedang, banner kerajaan dan mantel bulu cerpelai (musang), yang telah ditempatkan di Crown Property Trust. Selain perhiasan, Ratu juga memiliki barang yang digunakan pada acara-acara seremonial seperti kereta, perak meja dan layanan makan malam. Rumah Arsip Kerajaan menyimpan barang-barang pribadi milik anggota keluarga kerajaan. Di rumah arsip ini terdapat buku, foto dan karya seni, serta buku-buku dari House of Orange-Nassau dan perpustakaan musik. Perpustakaan ini dimulai pada 1813, setelah kembalinya Orange-Nassau ke Belanda. King Willian mengizinkan perpustakaan Stadtholder untuk tetap menjadi bagian dari Royal Perpustakaan di Den Haag. Rumah Perpustakaan ini memiliki koleksi sekitar 70.000 buku, jurnal dan brosur. Sedangkan Perpustakaan musik memiliki 6.000 skor, musik-musiknya juga koleksi dari pertengahan tahun 1970-an. BATU RUBI KERAJAAN RUSIA Salah satu batu rubi yang sangat cantik dan asli didunia dimiliki oleh Marie Alexandrovna, Duchess Edinburg dan Saxe Coburg, Gotha. Marie adalah anak dari Tsar Alexander II Rusia. Marie Alexandrovna biasa mengenakan permatanya di berbagai kesempatan. Koleksi permatanya sangat bagus dan sebagian merupakan hadiah pernikahan dari ayahnya. Perhiasaan rubi milik Kerajaan Rusia ini di buat oleh Bolin pada tahun 1874, tahun dimana dilangsungkannya pernikahan Marie Alexandrovna dengan Pangeran Alfred. Pernikahan ini terdiri dari tiara bermotif teratai, dilengkapi corsase atau bunga-bunga dan kalung mewah seperti perhiasan lain, terdiri dari 3 potongan terpisah, anting dan satu kelompok. Putri Marie Alexandrovna menggunakan rubi ini saat perayaan penobatan Tsar Nicholas II menjadi Raja Rusia di tahun 1896. Gambar-gambar menunjukkan dia mengenakan mahkota dengan dekorasi bunga dan kalung yang senada. Tidak pernah ada sebelumnya gambar Marie Alexandrovna mengenakan tiara ini, meskipun ia dikenal memiliki koleksi tiara dari batu-batu rubi. Dari Marie Alexandrovna, permata ini diberikan kepada anaknya, Alexandra, Putri Holenlohe-Langenburg. Bila seseorang melihat putri mengenakan permata milik ibunya, pasti akan teringat pada sang ibu, Putri Marie. Perhiasan rubi kerajaan ini terakhir dikenakan Putri Margarita dari Yunani, anak tiri dari Putri Alexandra. Ia mengenakan tiara ini pada tahun 1962 saat pernikahan Juan Carlos dari Spanyol dan Sofia dari Yunani . putri Margarita meninggal pada tahun 1981, entah mengapa pada 1989 permatanya dilelang. PERMATA RUBI MERAH YUNANI Mahkota dari bahan permata rubi Yunani terdiri dari tiara dengan desain natural terinspirasi dari buah olive dan dedaunan, sepasang anting, kalung dan dua bros. Gambar mahkota dan perhiasan kerajaan ini dapat dilihat di kartu pos Ratu Olga, yang terlahir sebagai Grand Duchees of Rusia. Bjarne Steen Jensen menjelaskan beberapa hal mengenai permata ini. Bagian dari perhiasan ini merupakan hadiah dari King George I untuk istrinya tapi diberikan sebagai kebesaran pada keluarga Kerajaan Yunani waktu itu., pecahan dari Rusia. Agaknya tiara ini dapat dipindahkan sedikit. Menurut Bjarne, batu rubi di wariskan oleh Pangeran Nikilaos kepada Ratu Olga yang berstatus Ratu Grand Ducchaes Elena Vladiminovna, menghadiahi perhiasan ini untuk Ratu Frederika. Lalu oleh Frederika diberikan kepada anaknya, Ratu Anne-Marie. Saat kalung dipakai oleh Ratu Frederika kita dapat melihat kalung menjadi lebih pendek. Dua permata hilang dan ada beberapa lengkungan baru yang dibuat. Warna rubi itu merah gelap yang dapat dikatagorikan sebagai warna darah merpati. PERHIASAN ARCHUCHESS ISABELLA OF AUSTRIA Dari katalog Sotheby di London, perhiasan Putri Isabella awalnya dibuatkan di oleh Habsurg Imperial Jeweller Kochert untuk Archduchess Henriette, istri dari Arcduke Karl of Tuscany. Perhiasan berpindah dari Karl ke keponakannya, Archduke Fredrich, suami Isabella. Perhiasan itu terdiri dari tiara, kalung, anting dan ornamen bunga-bunga, dengan satu set bunga-bunga dan daun menggambarkan desain tahun 1820. Setelah kematian Isabella tahun 1936, perhiasan ini dilelang tahun 1937, di beli Count Johannes Coudenhove- Kalergi, ayah pemilik terakhir. Setelah kematian Maria Coundenhove-Kalergi permata ini dilelang ulang tahun 2001 dan dibeli oleh firma permata Fred Leighton. Kalung dan anting digunakan Joan Rivers untuk Acadent Awards setahun setelah dijual. Isabella mengenakan perhiasan untuk difoto selama penobatan Raja Karl I Austriasebagai Raja Hungaria. Kalung dan anting dihilangkan dan tidak di tempatkan lagi di tiara. PERHIASAN ZAMRUD MIMPI Perhiasan yang cantik lainnya adalah zamrud Kerajaan Yunani. Perhiasan ini terdiri dari berlian besar dengan 5 zamrud, sepasang anting panjang, ornamen bunga-bunga corsase dan lima anting yang dapat dilepaskan. Ratu Anne-Marie menggunakan anting dan berlian rantai setelah menerima warisan dari ibunya, Ratu Alexandrinedari Denmark. Zamrud dibawa ke Yunani bersama dengan Ratu Olga yang terlahir sebagai Grand Duchess. Dikenali oleh publik pertama kali digunakan oleh Ratu Elizabeth, yang melahirkan Putri Romania dan anaknya yang jelita Ratu Marie. Ketika Ratu Frederika mengenakan tiara, ia mengubah dan menambah beberapa permatanya. Ratu sering mengenakan kalung, sekaligus dengan tiara berlian dari ibu mertuanya, Ratu Sophia dari Prusia. Ratu Anne-Marie mengenakan zamrud berkali-kali. Saat perayaan Pahlevi di Persepolis, pernikahan putri Alexandria Sayn-Barlemburg dan pengeran Frederick dari Denmark. ZAMRUD HIJAU NORWEGIA NAN CANTIK Zamrud Norwegia sangat cantik dengan warna gelap, bewarna hijau hutan khatulistiwa. Ini asli saat Napoleon masih berkuasa dengan desain neo klasik. Pemilik aslinya kaisar wanita Josephine. Ratu Sophie dari Swedia pernah mengenakan tiara ini. Selama hidupnya, ia mengenakan kalung dengan 7 permata dan tidak mengenakan anting. Putri Mahkota Margarita, mengenakan zamrud ibu mertuanya untuk penobatan sepupunya, Raja George V di tahun 1911. Satu set perhiasan ini lalu diwariskan ke anak bungsunya, Pangeran Carl dan dikenakan untuk istrinya Putri Ingeborg, Denmark. Tiara, kalung dan bros di Norwegia sebagai hadiah untuk Putri Mahkota Martha dari orang tuanya Raja Herald sebagai warisan. Putri Mahkota menerima permata, tapi semua berlian antingnya sudah hilang dan digantikan oleh 2 ukuran besar zamrud dengan motif honeysuckle dandibuat untuk anting. sumber : majalah kartini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar